Guru Wali adalah jabatan baru dalam sistem pendidikan Indonesia yang
bertugas memberikan pendampingan intensif dan jangka panjang kepada murid,
mulai dari awal masuk hingga lulus. Peran utama mereka adalah mendukung
perkembangan akademik, kompetensi, keterampilan, dan karakter siswa secara
holistik, berbeda dengan Wali Kelas yang lebih fokus pada administrasi harian.
Guru Wali bekerja sama dengan Guru Bimbingan dan Konseling (BK)
serta Wali Kelas untuk memastikan setiap siswa mendapatkan bimbingan yang
komprehensif, dengan beban kerja yang diakui setara dengan 2 jam tatap muka per
minggu.
Pagi ini sebagai guru wali, saya mengumpulkan siswa binaan untuk sharing,
berdiskusi mencatat perkembangan mereka baik dari prestasi akademik, non
akademik, kedisiplinan, karakter, dan sosial emosional. Dari hasil sharing dan
diskusi ditemukan ada siswa yang dulunya memiliki prestasi dalam bidang
menyanyi pada tingkat Sekolah Dasar dan pernah meraih juara dalam lomba
menyanyi saat ini bakat ini belum tersalurkan.
Hal yang menarik diskusi dengan siswa pendiam / introvert yang mengalami
kesulitan belajar dan hanya nyaman berteman dengan satu teman yang memiliki
karakter yang sama. Saya sampaikan kepada siswa tersebut mulai hari ini untuk
berbaur dengan teman sekelas , temanmu dikelas 35 orang bukan 1 orang.
Sharing menarik lainnya ada siswa yang ragu mengutarakan hobi dan
minatnya, kemudian temannya berbisik “Ngomong aja, ini kita sedang sama Guru
Wali, untuk mencatat perkembangan kita”
Ternyata si Murid memiliki hobi otak-atik motor dan saya tanyakan apa
saja yang sudah di modif jawabanya “Banyak Bu” saya tanya lagi apa contohnya jawabnya
tetap “banyak bu” lalu saya sebutkan “knalpot” si murid menggangguk dan tersenyum.
Kami juga berdiskusi Mata pelajaran apa saja yang mereka tidak sukai
dan dianggap sulit sebagian besar menyebutkan Matematika, Bahasa Inggris. Solusi
untuk mengatasi permasalahan tersebut sebagian mengatakan ingin belajar dengan
teman dan mandiri dengan melihat video pembelajaran matematika dan bhs inggris
dimedia online seperti youtube.
Pengalaman berbagi hari ini secara mendalam menyadarkan saya bahwa meluangkan
waktu untuk berbagi dan berdiskusi dengan para siswa merupakan sebuah
investasi yang sangat berharga. Melalui interaksi yang jujur dan terbuka, kita
tidak hanya dapat mengetahui lebih banyak tentang minat, tantangan, dan
aspirasi mereka, tetapi juga memperkuat ikatan emosional dan kepercayaan.
Momen-momen diskusi ini membuka pintu bagi pemahaman yang lebih dalam, yang
pada akhirnya sangat esensial untuk membimbing mereka secara lebih efektif dan
personal.
0 comments:
Posting Komentar