14 Desember 2025

,

Belajar Pyhton Untuk Pemula Bagian 1

 

Apa itu Pyhton

Python adalah salah satu bahasa pemrograman tingkat tinggi yang paling populer dan serbaguna di dunia. Dikembangkan oleh Guido van Rossum dan pertama kali dirilis pada tahun 1991, Python dirancang dengan fokus pada keterbacaan kode (readability) dan kesederhanaan sintaksis.

 

Karakteristik

Penjelasan

Interpreted (Ditafsirkan)

Kode Python dieksekusi baris demi baris oleh interpreter, bukan dikompilasi terlebih dahulu menjadi machine code. Ini membuat proses debugging dan pengujian lebih cepat.

High-Level Language

Mendekati bahasa manusia, memungkinkan programmer fokus pada logika program daripada detail teknis komputer (seperti manajemen memori).

Dynamically Typed

Tipe data variabel ditentukan saat runtime (saat program berjalan), bukan saat deklarasi. Contoh: x = 5 (int) kemudian x = "lima" (str) adalah valid.

Object-Oriented

Mendukung paradigma Pemrograman Berorientasi Objek (OOP) dengan fitur seperti kelas, pewarisan, dan enkapsulasi.

Platform Independent

Kode yang ditulis di satu sistem operasi (misalnya Windows) dapat dijalankan di sistem operasi lain (misalnya Linux atau macOS) tanpa perubahan, berkat adanya interpreter.

 

Kegunaan (Aplikasi) Python

Python dikenal karena fleksibilitasnya yang luar biasa, menjadikannya pilihan utama di berbagai bidang industri:

  • Pengembangan Web (Backend): Digunakan untuk membangun sisi server dari aplikasi web yang kompleks. Framework populer: Django dan Flask.
  • Ilmu Data (Data Science) & Analisis: Python adalah lingua franca (bahasa umum) di bidang ini karena kemudahan manipulasi data dan visualisasi. Library utama: Pandas, NumPy, Matplotlib.
  • Pembelajaran Mesin (Machine Learning/ML) & AI: Menyediakan library canggih untuk membangun, melatih, dan menerapkan model AI. Library utama: Scikit-learn, TensorFlow, PyTorch.
  • Otomatisasi Tugas & Skrip: Digunakan untuk mengotomatisasi tugas-tugas yang berulang (misalnya, memproses file, mengirim email, scraping web).
  • Pengembangan Game: Walaupun tidak sepopuler C++, Python digunakan untuk prototyping dan game sederhana (misalnya, dengan library Pygame).
  • DevOps: Digunakan untuk skrip konfigurasi, manajemen infrastruktur, dan otomatisasi deployment.

Mengapa Python Banyak Digunakan oleh Programmer?

Popularitas Python yang meroket didorong oleh kombinasi faktor-faktor yang membuatnya sangat menarik bagi individu dan perusahaan:

A. Kemudahan Belajar dan Keterbacaan

  • Sintaksis yang Jelas: Sintaksis Python sangat mirip dengan bahasa Inggris. Penggunaan indentasi wajib (bukan kurung kurawal) membuat kode terlihat rapi dan mudah dibaca.
  • Kurva Pembelajaran Landai: Seorang pemula dapat mulai menulis kode fungsional dalam waktu singkat dibandingkan dengan bahasa yang lebih ketat seperti Java atau C++. Ini ideal untuk pemula dan mata kuliah pengantar.

B. Ekosistem Library yang Luas

  • "Baterai Termasuk" (Batteries Included): Python memiliki Standard Library yang sangat kaya.
  • Library Pihak Ketiga (Third-Party Libraries): Komunitas Python telah membangun puluhan ribu package yang tersedia melalui PyPI (Python Package Index). Programmer tidak perlu menulis kode dari awal untuk tugas umum (misalnya, mengambil data dari internet menggunakan requests).

C. Produktivitas Tinggi

  • Programmer dapat menyelesaikan tugas yang sama dengan baris kode yang jauh lebih sedikit dibandingkan bahasa lain. Ini berarti siklus pengembangan yang lebih cepat dan biaya pemeliharaan yang lebih rendah untuk perusahaan.

D. Komunitas yang Kuat

  • Python didukung oleh komunitas global yang sangat aktif dan suportif. Ini berarti ada banyak sumber daya (tutorial, forum, dokumentasi) yang tersedia untuk membantu memecahkan masalah.

Fungsi Utama Perintah print()

Fungsi print() digunakan untuk menampilkan output ke konsol atau terminal.

Secara lebih rinci, fungsinya meliputi:

1. Menampilkan Nilai Variabel

Ini adalah cara paling umum untuk melihat nilai yang disimpan dalam variabel saat program berjalan. Ini sangat penting untuk tujuan debugging (mencari dan memperbaiki kesalahan).

 

2. Menampilkan Teks (String Literal)

Fungsi ini dapat langsung menampilkan teks apa pun yang diapit oleh tanda kutip (string) ke layar.


3. Menggabungkan dan Menampilkan Beberapa Objek

Anda dapat melewatkan beberapa objek (variabel, teks, angka) yang dipisahkan oleh koma di dalam fungsi print(). Python akan menampilkannya dengan spasi di antara setiap objek secara default.


4. Menggunakan f-string untuk Pemformatan (Sangat Direkomendasikan)

Anda dapat menggunakan f-string (format string literal) untuk menyisipkan variabel langsung ke dalam string dengan cara yang mudah dibaca.


0 comments:

Posting Komentar