Jadikan Setiap Tempat Sebagai Sekolah, Jadikan Setiap Orang Sebagai Guru -Ki Hajar Dewantara-
Cikgu, sebutan ini mulai saya populerkan untuk panggilan Dunia Maya
(Dunmay) sejak setahun belakangan ini. Perkenalkan nama saya Rita Wati akrab
disapa dengan Cikgu Rita, bertugas di SMP Negeri 2 Mendoyo Kabupaten Jembrana,
Provinsi Bali.
Tiada menyangka tahun 2021 dalam rangka Hari Guru Nasional Cikgu
mendapatkan penganugerahan Guru Inspiratif Terbaik Kemendikbudristek untuk
jenjang SMP. Sebelum mendapatkan penganugerahan Cikgu adalah guru
biasa layaknya kebanyakan guru yang hadir ke sekolah untuk mengajar,
mendidik dan membimbing siswa dengan tugas tambahan sebagai Kepala Lab Komputer
dan Operator Dapodik.
Dokumen Pribadi |
Apakah Guru Harus Juara?
Kala di Sekolah Dasar Cikgu sudah tertarik untuk menjadi guru, sebab
melihat guru yang bersemangat dalam mengajar, tapi ketika itu di dalam
benak Cikgu untuk menjadi seorang guru wajib pintar dan juara kelas.
Padahal ketika SD Cikgu tidak sempat mencapai juara hanya mentok di rangking
IV.
Singkat cerita hingga jenjang SMA walaupun senang belajar akan tetapi
tetap mentok pada rangking III, padahal usaha dan kerja keras sudah Cikgu
lakukan tapi takdir masih berkata lain, impian untuk merasakan juara 1
sepanjang di sekolah dasar dan menengah belum terwujud.
Selesai SMA Cikgu melanjutkan pendidikan S1, karena mengambil jurusan
Informatika keinginan menjadi guru pun sudah mulai terlupakan. Ketika kuliah
yang Cikgu fokuskan adalah segera lulus karena tidak ingin membebani orang tua.
Tidak disangka berkat kerja keras Cikgu meraih predikat Lulusan Terbaik dan
meraih juara 1 Speech contest tingkat mahasiswa.
Sungguh sangat mengharukan, ketika duduk dibangku sekolah bersaing
dengan sahabat sekelas Cikgu belum mampu untuk mencapai puncak prestasi tapi
Allah kabulkan kala Cikgu menjadi mahasiswa. Penantian yang cukup Panjang 16
tahun menanti baru dapat merasakan menjadi sang juara, hingga
meraih Penganugerahan Guru Inspiratif Terbaik Kemendikbudristek.
Dari situ Cikgu meyakini dream will come true yang
terpenting never give up.
Dokumen Pribadi |
Berawal dari coba-coba
Semua berawal dari pandemi Covid-19, masa di mana kita harus beradaptasi
dengan kebiasaan-kebiasaan baru yaitu beraktivitas dari rumah (belajar,bekerja,
beribadah). Mula menjalani fase ini sungguh sangat berat karena belum terbiasa.
Akan tetapi semuanya harus dilalui.
Sebulan pertama ketika pemerintah mengeluarkan Surat Edaran untuk
melakukan aktivitas dari rumah. Cikgu merasa rutinitas Cikgu begitu-begitu saja
mengajar masih mengandalkan media WA belum banyak mengeksplor tools pembelajaran online.
Akhirnya Cikgu mulai coba-coba mengikuti pelatihan, workshop online,
karena kebetulan di rumah menggunakan IndiHome milik PT Telkom
Indonesia yang membuat Cikgu tidak terlalu memikirkan masalah paket
data, sinyal dan yang pasti refreshing dengan tayangan
unggulan TV nya dong yang membuat Cikgu kepincut (tertarik).
Pelatihan online pertama yang Cikgu ikuti adalah Mengikuti Kelas Belajar
Menulis yang diselenggarakan oleh Kogtik yang bekerja sama dengan PGRI. Kelas
belajar menulis ini cukup unik hanya diselenggarakan melalui WA Group dengan
alasan karena guru-guru di seluruh Indonesia kondisi sinyalnya berbeda-beda
sehingga WA adalah media yang sangat memungkinkan agar semua guru yang ingin
Belajar Menulis dapat terakomodir.
Perubahan tidak dapat dimulai dari atas. Semuanya berawal dan berakhir dari guru. Jangan menunggu aba-aba, jangan menunggu perintah. Ambillah langkah pertama. -Nadiem Anwar Makarim-
Dokumen Pribadi |
Benar saja kegiatan ini diikuti oleh guru mulai dari sabang hingga
Merauke. Walaupun dilaksanakan secara online melalui WA akan
tetapi pesertanya sangat antusias. Kini Kelas Belajar Menulis Online
Kogtik dan PGRI ini sudah mencapai 26 group yang
telah diikuti oleh ribuan guru akan tetapi peserta yang lulus baru ratusan
karena masih banyak yang belum menyelesaikan resume dan menerbitkan buku
solonya. Sehingga seleksi alam pun terjadi walaupun banyak yang
berbondong-bondong bergabung tapi yang lulus jumlahnya baru mencapai 20%.
Keunikan dalam pelatihan ini peserta harus membuat resume yang telah
disampaikan oleh narasumber dan di posting ke dalam blog. Untuk
kelulusan dan mendapatkan sertifikat pelatihan 40 Jam Pelajaran (JP)
ini peserta minimal harus membuat 20 resume yang telah diposting ke dalam blog.
Cikgu sangat bersyukur bisa lulus dalam pelatihan ini hingga
berhasil menerbitkan buku solo perdana yang berjudul 25 Trik Jitu
Menulis dan Menerbitkan Buku.
Tidak hanya Kelas Belajar Menulis yang
diselenggarakan oleh PGRI saja, Cikgu juga mengikuti Club Menulis
lainnya yaitu AISEI Writing Club. The Association for International minded School
Education for Indonesia, (AISEI) adalah sebuah Komunitas Pendidik di Indonesia
yang memiliki misi yaitu memperbaiki sistem pendidikan di Indonesia mulai dari
akar permasalahannya, memperkenalkan sistem pendidikan asing, meningkatkan
profesionalisme serta mengembangkan kompetensi pendidik.
Pelatihan AISEI sedikit berbeda
karena pelatihan dilaksanakan melalui zoom. Cikgu juga sangat bersyukur bisa
menyelesaikan pelatihan ini selama 5 bulan dan tulisan Cikgu terpilih menjadi
buku AISEI perdana yang berjudul Hidden Curriculum (Kurikulum
Ngumpet).
Dokumen Pribadi |
Sejak mengikuti kedua pelatihan inilah Cikgu memiliki semangat
menulis sehingga berbagai artikel dan materi pelajaran Cikgu posting ke dalam blog sehingga
Cikgu memiliki 4 alamat blog yang berbeda-beda.
●
www.catatangurumilenial.wordpress.com
●
www.kompasiana.com/ritapinang
Semakin Semangat Mengikuti Pelatihan Online
Selesai mengikuti Kelas Belajar Menulis rupanya membuat Cikgu semakin
haus dengan ilmu, Cikgu semakin bersemangat untuk mengikuti
pelatihan yang diselenggarakan secara online melalui zoom, WA
Group, Telegram ataupun youtube. Sehingga
banyak ilmu baru yang Cikgu dapati dan menjadi bekal Cikgu sebagai guru
untuk memberikan cara baru dengan media baru dalam
pembelajaran. Akhirnya Cikgu pun mengembangkan materi pembelajaran dalam bentuk
tutorial dan Cikgu upload ke dalam chanel youtube Cikgurita. Tentu saja didukung dengan IndiHome Internet
Indonesia yang cukup stabil sehingga pembelajaran dapat
terlakasana tanpa batas dan berjalan lancar dengan biaya sangat
terjangkau.
Dokumen AISEI |
Tampilan channel youtube Cikgurita |
Mulai Pede Mengikuti Lomba Blog dan Lomba Video Pembelajaran Tingkat Nasional
Keaktifan menulis di blog membuat Cikgu mulai tertarik mengikuti lomba blog dan lomba video pembelajaran tingkat nasional. Awalnya ya
sekadar ikutan saja dan ingin mengetahui juga bagaimana cara membuat tulisan
menarik dan video menarik ditambah lagi didukung IndiHome membuat Cikgu tidak ragu-ragu ikut berkompetisi di
Tingkat Nasional.
Gagal dalam sebuah kompetisi itu tidak menjadi persoalan yang
terpenting tidak mudah putus asa, pantang menyerah dan terus belajar pada
akhirnya Cikgu berhasil memperoleh beberapa prestasi yang tanpa disangka
prestasi itu berkat kompetisi blog, video pembelajaran yang dilaksanakan secara online.
Dokumen Pribadi |
Jejak Digital Menjadikanku Narasumber Nasional
Keaktifan Cikgu menulis di blog dan membuat materi ternyata meninggalkan
jejak digital. Sehingga Cikgu mulai diundang untuk sharing tentang
kepenulisan dan blog maupun sebagai moderator mendampingi narasumber Nasional.
Cikgu sangat bersyukur menggunakan IndiHome Telkom Indonesia sehingga
kegiatan dapat berjalan dengan lancar tanpa kendala yang berarti.
Dokumen Pribadi |
Mengajak Guru Ngonten Materi di Blog
Cikgu tidak ingin sendiri dalam mengembangkan materi melalui blog. Cikgu
menyarankan kepada Kepala Sekolah mengadakan pelatihan membuat blog untuk
guru yang berada di lingkungan SMP Negeri 2 Mendoyo. Ketika mengusulkan
pelatihan ini Cikgu sudah mempertimbangkan kecepatan internet untuk
dipakai 45 guru di sekolah kami.
Alhamdulillah pelatihan berjalan lancar dan sekarang sebagian
besar guru di sekolah kami telah memiliki blog yang dapat digunakan sebagai
media pembelajaran. Jika sebelumnya digunakan dalam pembelajaran jarak jauh
kini, bisa digunakan untuk blended learning, pengayaan dan
tentu saja dapat mendukung Kurikulum Merdeka.
Pelatihan membuat blog (Dokpri) |
Berikut ini daftar blog guru SMP Negeri 2 Mendoyo
Penganugerahan Guru Inspiratif Terbaik Kemendikbudristek
Keraguan melanda, ketika Petunjuk Teknis Penganugerahan Guru Inspiratif
dikeluarkan oleh Dirjen GTK Dikdas. Saat itu Cikgu memperoleh Juknis tersebut
dari group WA pelatihan Belajar Menulis. Ketika membaca juknis Cikgu merasa
belum ada praktik baik menarik yang telah Cikgu lakukan, sehingga Cikgu sempat
memutuskan untuk tidak mengikuti penganugerahan guru inspiratif.
Akan tetapi menjelang 2 hari terakhir pendaftaran ditutup Cikgu terpikir dengan konten materi pelajaran yang telah Cikgu posting kedalam blog dan youtube yang jumlahnya sudah mencapai ratusan serta telah Cikgu jadikan buku sebagiannya.
Dokumen Pribadi |
Tulisan di blog yang dibukukan (Dokpri) |
Akhirnya menjelang penutupan pada tanggal 8 November 2021
Cikgu kebut untuk rekaman, membuat best practice dengan judul Literasi Blog dan Tutorial Youtube Untuk Mengatasi Learning
Loss. Berikut hasil video praktik baik dan Best Practice yang Cikgu buat dalam rangka seleksi Guru Inspiratif
tahun 2021.
Naskah Praktik Baik Seleksi Guru Inspiratif
Untung saja sekolah menggunakan IndiHome sehingga
ketika Cikgu melaksanakan pembelajaran internet sangat bersahabat. dan begitu
juga dengan persyaratan video yang harus di upload di youtube dan berkas-berkas yang harus dikirim ke link drive panitia terbantukan dengan internet stabil sehingga
dapat mengirim kelengkapan sebelum batas waktu pendaftaran berakhir. Cikgu
sangat bersyukur masuk 20 finalis yang diundang ke Jakarta Untuk mempresentasikan Praktik Baik yang telah Cikgu lakukan dalam
mengatasi learning loss dan terpilih menjadi salah satu Guru Inspiratif Terbaik Jenjang SMP.
Manfaat Internet di Sekolah
Tidak dipungkiri pemanfaatan internet di sekolah sangatlah
penting demi keberlangsungan administrasi dan pembelajaran yang menerapkan
sistem blended learning. Dalam hal administrasi mengirim
data Dapodik, Pelatihan Online, Lomba Akademik non Akademik, BOS,
pembelanjaan yang mewajibkan melalui SIPLAH, upadete Facebook,
Instagram, web dan youtube sekolah tentu saja tidak lepas dengan
internet. Dalam proses belajar-mengajar saat ini internet menjadi
kebutuhan primer terlebih mata pelajaran Informatika yang banyak mengeksplor
tutorial.
Pemanfaatan Internet di SMPN 2 Mendoyo (Dokpri) |
ANBK Full Online
Hal yang tidak kalah penting selain pembelajaran dan
administrasi sekolah adalah Pelaksanaan Asesmen Nasional Berbasis Komputer
(ANBK). Tahun kemarin sekolah kami memantapkan pilihan untuk menggunakan sistem
ANBK full online baik ANBK mandiri maupun ANBK yang ditumpangi Sekolah
Dasar. Kami sangat bersyukur dengan pembayaran yang tidak terlalu
memberatkan kegiatan ANBK dapat berjalan dengan lancar.
Dokumentasi ANBK SMP Negeri 2 Mendoyo |
Penilaian Akreditasi
Akreditasi di sekolah kami berakhir pada tahun 2020, karena masa
pandemi penilaian akreditasi mundur tahun 2021 dan dilaksanakan secara online. Walaupun penilaian secara online, tapi kami bersyukur SMP Negeri 2 Mendoyo Terakreditasi
A (Unggul) dengan nilai 94. Tentu saja nilai ini muncul karena didukung
dengan Internetnya Indonesia yang stabil pada saat penilaian yang dilakukan
secara online.
Dokumen SMP Negeri 2 Mendoyo |
Tes Gaya Belajar Siswa
Tahun pelajaran 2022/2023 SMP Negeri 2 Mendoyo melaksanakan Kurikulum Merdeka dengan pilihan mandiri berubah untuk siswa kelas 7. Salah satu poin terpenting dalam Kurikulum Merdeka adalah melaksanakan pembelajaran diferensiasi, maka dari itu sekolah mengadakan Tes Gaya Belajar yang dilaksanakan di Lab Komputer SMP Negeri 2 Mendoyo dengan mengisi form yang dilaksanakan secara online.
Wisuda Virtual
Begitu besarnya pemanfaatan internet, membuat salah satu Tenaga
Kependidikan melakukan wisuda virtual di perpustakaan sekolah. Tanpa terasa
setelah 4 tahun melaksanakan kerja sambil kuliah sehingga momen wisuda virtual
dilaksanakan bersama rekan kerja.
Foto wisuda virtual pegawai perpustakaan SMPN 2 Mendoyo (Dokpri) |
IndiHome Mendukung Kurikulum Merdeka Belajar
Saat ini Kementerian Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikburistek) mengeluarkan kebijakan
dalam pengembangan Kurikulum Merdeka yang diberikan kepada satuan pendidikan
sebagai opsi tambahan dalam rangka melakukan pemulihan pembelajaran selama
2022-2024. Kurikulum ini dikeluarkan karena melihat kondisi pembelajaran selama
pandemi yang bertujuan untuk mengatasi learning loss. Maka dari itu
diperlukan kebijakan pemulihan pembelajaran dalam jangka waktu
tertentu terkait dengan implementasi kurikulum oleh satuan pendidikan.
Dalam pelaksanaan Kurikulum Merdeka Kemendikbud telah menyediakan Platform Merdeka
Mengajar yaitu platform teknologi yang disediakan untuk
mendukung para guru agar dapat mengajar menggunakan Kurikulum Merdeka dengan
lebih baik, meningkatkan kompetensinya, dan berkembang secara karier.
Tampilan Beranda Platform Merdeka Mengajar |
Cara Menggunkan Plat fom Merdeka Mengajar
Untuk menyukseskan Kurikulum Merdeka dan menggunakan platform Merdeka Mengajar kita memerlukan akses internet. Sebagaimana kita ketahui bersama Indonesia terdiri dari 17000 pulau yang sangat luas dan penduduk Indonesia yang terpencar di puluhan ribu pulau dengan kondisi alam yang berbeda-beda, maka kebutuhan internet sangatlah urgent.
Mengapa IndiHome menjadi pilihan untuk aktivitas tanpa batas dalam dunia pendidikan berikut 5 alasannya:
1. Layanan Hingga Pelosok Negeri
IndiHome merupakan salah satu provider yang
menyediakan layanan internet hingga ke pelosok negeri. Calon pelanggan bisa
mengecek melalui menu Cek Ketersediaan apakah
layanan internet tempat tinggal calon costumer tersedia.
Sumber : indihome.co.id |
2. Biaya terjangkau
Untuk aktivitas yang super padat dengan internet, jika tidak teliti maka pengeluaran akan sangat membengkak. IndiHome menyediakan beberapa pilihan paket yaitu Paket Promo, Paket 2P, Paket 3P sesuai dengan budget kantong Anda.
Sumber : indihome.co.id |
3. Kecepatan upload dan download cukup baik
Beragamnya
penggunaan internet di sekolah oleh guru dan siswa, kecepatan internet
menjadi pertimbangan dalam memilih provider internet. Untuk Kecepatan
penggunaan IndiHome Upload dan Download di sekolah kami dengan
menggunakan IndiHome sudah cukup memuaskan.
Kecepatan Akses Internet Menggunakan Wifi IndiHome di SMPN 2 Mendoyo |
4. Beragam layanan tambahan sesuai kebutuhan pelanggan
Selain penggunaan internet IndiHome juga
menyediakan berbagai layanan seperti TV, Telepon, Add-On yang sesuai keinginan
dan kebutuhan pelanggan.
Sumber : indihome.co.id |
5. Mempermudah transaksi terkhusus yang berkaitan dengan pendanaan BOS
Semua aktivitas yang diselenggarakan sekolah
tidak lepas dengan pendanaan dari Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Selama ini
sekolah sangat terbantu ketika melakukan transaksi yang harus dibayarkan secara online.
Dokumen Pribadi |
Persiapan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM)
Sekolah kami SMP Negeri 2 Mendoyo tentu saja ikut mendukung
mensukseskan Kurikulum Merdeka dengan pilihan kedua yaitu mandiri berubah.
Mengawali tahun pertama mengikuti Kurikulum Merdeka yang terkhusus untuk siswa
kelas 7 sekolah mengadakan pelatihan workshop Kurikulum Merdeka dan Review
Kurikulum
Dokumen Pribadi |
Kurikulum Merdeka menitik beratkan pada
pembelajaran terdiferensiasi, students center, serta penguatan
Profil pelajar Pancasila yang memiliki 6 ciri utama yaitu: Beriman, bertakwa
kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, Berkebinekaan global, Bergotong
royong, Mandiri, Bernalar Kritis dan Kreatif.
Baliho Dimensi & Elemen pelajar Pancasilan SMPN 2 Mendoyo |
Dalam kesempatan ini sebagai guru IT yang mendapatkan penganugerahan guru inspiratif tentu saja Cikgu memiliki kewajiban untuk terus belajar kemudian berbagi kepada rekan sesama guru untuk menjelaskan apa itu Kurikulum Merdeka, Modul ajar dan bagaimana cara menggunakan Platform Merdeka Mengajar.
Platform Merdeka Belajar (PMM) disediakan untuk
membantu guru-guru mengetahui secara mandiri tentang Kurikulum Merdeka. Dalam
Platform Merdeka Mengajar (PMM) ini terdapat 6 menu utama yaitu :
Assesmen Murid. Pada menu asesmen ini guru dapat mempelajari bagaimana memberi penilaian dan contoh soal untuk murid yang mencakup aspek diferensiasi dan Profil Pelajar Pancasila.
Perangkat Ajar. Dalam menu ini guru dapat melihat, mendownload serta berbagi perangkat pembelajaran berupa Modul Ajar, Buku Pegangan Guru dan Murid.
Bukti Karya. Dalam menu ini guru dapat mengupload bukti karya yang telah dilakukan baik dalam bentuk gambar maupun suara serta video yang terintegrasi dengan channel youtube guru,
Pelatihan Mandiri. Untuk meningkatkan pemahaman dan kualitas guru tentang Kurikulum Merdeka yang dapat mendukung pembelajaran kepada siswa, guru dapat mengikuti pelatihan mandiri yang terdiri dari 8 pelatihan mandiri yaitu: Merdeka Belajar yang terdiri dari 5 modul, Kurikulum Merdeka 2 modul, Profil Pelajar Pancasila 8 modul, Perencanaan Pembelajaran SMP/Paket B 3 modul, Assesmen 3 modul, Penyesuaian Pembelajaran dengan Kebutuhan dan Karakteristik Murid 3 modul, Projek penguatan Profil Pelajar Pancasila 7 modul dan Disiplin Positif 4 modul.
Video Inspirasi. Pada menu video inspirasi guru dapat melihat contoh-contoh video yang berkaitan dengan Kurikulum Merdeka dengan tujuan dapat memberikan gambaran kepada guru dalam melakasanakan Merdeka Mengajar
Komunitas. Terakhir menu yang ada adalah Komunitas dalam menu ini guru dapat bergabung dengan berbagai komunitas pendidikan yang ada di seluruh Indonesia dengan tujuan untuk dapat berkomunikasi, berbagi, diskusi sesama pendidik.
Itulah enam menu yang terdapat dalam PMM yang dapat di akses oleh guru
baik menggunakan PC maupun HP yang terkoneksi dengan internet. Dalam mendukung
PMM SMP Negeri 2 Mendoyo selain memberikan workshop juga memberikan fasilitas
akses internet yang didukung oleh IndiHome.
Dalam Pelatihan Mandiri Merdeka Belajar Cikgu telah menyelesaikan Aksi
Nyata yaitu Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar yang
telah Cikgu share ke dalam blog Cikgurita
sumber:indihome.co.id
Kesimpulan
Internet saat ini menjadi kebutuhan primer dalam dunia pendidikan.
Kegiatan proses belajar-mengajar, pelatihan, workshop, administrasi sekolah,
ANBK, Dapodik, BOS, Akses SIMPKB, Platform Merdeka Belajar, Guru Berbagi,
kegiatan lomba Akademik dan Non Akademik dan kegiatan lainnya saat ini tidak
terlepas dengan internet. Demi kelancaran semua aktivitas sekolah, Cikgu dan
Sekolah telah memilih IndiHome milik PT Telkom
Indonesia yang sudah tidak diragukan lagi kualitas internetnya.
Cikgu sangat bersyukur berkat IndiHome Cikgu berkesempatan mendapatkan
penganugerahan Guru Inspiratif Terbaik Kemendikbud, juara blog, menjadi
narasumber webinar, membuat konten youtube serta yang terbaru lolos seleksi 1
diantara 160 guru dari 4 negara Indonesia, Malaysia, Philipina dan Thailand
yang akan mengikuti ALCoB ICT Volunteer (AIV) Kerjasama Kemendikbud Indonesia
bersama Kementrian Pendidikan Korea Selatan sebagai Host yang akan
diselenggarkan secara virtual pada tanggal 5 - 26 Agustus 2022 mendatang.
Semoga kegiatan yang akan Cikgu ikuti dapat berjalan dengan lancar, tanpa kendala dan Cikgu mempercayakan IndiHome sebagai Internetnya Indonesia.
Demikian sharing pengalaman Cikgu bersama IndiHome. Semoga pembaca terinspirasi bagaimana Cikgu memaksimalkan Pemanfaatan Internet bersama IndiHome untuk Pendidikan Indonesia yang lebih baik.
Nothing is imposible in this world what we look upon today, tomorrow may be acomplished fact - R.A.Kartini
https://merdekabelajar.kemdikbud.go.id/