20 November 2024

,

Ruang Kolaborasi Modul 3.3 Sesi 2 PENGELOLAAN PROGRAM YANG BERDAMPAK POSITIF PADA MURID

 


Ko-Kurikuler, merupakan program/kegiatan yang dilaksanakan sebagai penguatan atau pendalaman kegiatan intrakurikuler (meliputi kegiatan pengayaan, pembimbingan seni dan budaya, atau pembentukan karakter).

Sesuai dengan tema, "BUDAYA KITA" merupakan sebuah program penguatan keterampilan dan karakter murid.

Target Jenjang Kelas SD, SMP & SMA/SMK

KARAKTERISTIK LINGKUNGAN YANG AKAN DIBANGUN

Lingkungan yang melatih keterampilan yang dibutuhkan murid dalam proses pencapaian tujuan akademik maupun non-akademiknya

Kegiatan “Budaya Kita” (Kegiatan Budidaya Kreasi Tanaman Siswa) dirancang untuk mendorong keterlibatan aktif siswa dalam mengasah keterampilan mereka dengan memanfaatkan lahan kosong sebagai tempat untuk budidaya tanaman buah, sayur ataupun hias.

2. Lingkungan yang membuka wawasan murid agar dapat menentukan dan menindaklanjuti tujuan, harapan atau mimpi yang manfaat dan kebaikannya melampaui pemenuhan kepentingan individu, kelompok, golongan.

Kegiatan “Budaya Kita” (Kegiatan Budidaya Kreasi Tanaman Siswa) mendorong murid untuk mampu membuka wawasan, mengembangkan kemampuan berfikir kritis dan logis sehingga dapat bermanfaat dan bermakna bagi kehidupannya.

3. Lingkungan yang menempatkan murid sedemikian rupa sehingga terlibat aktif dalam proses belajarnya sendiri.

Kegiatan “Budaya Kita” (Kegiatan Budidaya Kreasi Tanaman Siswa) dipilih langsung oleh siswa sehingga kegiatan ini terasa relevan dan bermakna bagi mereka, selain itu program ini dapat menumbuhkan jiwa wirausaha yang penuh semangat, pantang menyerah, tanggung jawab terutama dalam merawat tanaman hingga bisa dipanen.

3. Lingkungan yang menempatkan murid sedemikian rupa sehingga terlibat aktif dalam proses belajarnya sendiri.

Kegiatan “Budaya Kita” (Kegiatan Budidaya Kreasi Tanaman Siswa) dipilih langsung oleh siswa sehingga kegiatan ini terasa relevan dan bermakna bagi mereka, selain itu program ini dapat menumbuhkan jiwa wirausaha yang penuh semangat, pantang menyerah, tanggung jawab terutama dalam merawat tanaman hingga bisa dipanen.

PROGRAM APA YANG DIRENCANAKAN ?

"BUDAYA KITA" merupakan sebuah kegiatan budidaya kreasi tanaman siswa yang dilakukan untuk mengasah keterampilan dan karakter murid. Tanaman yang dibudidayakan berupa tanaman buah, sayur ataupun hias.

Pengenalan edukasi pertanian yang diterapkan sejak dini sangat penting untuk menanamkan peduli lingkungan anak terhadap lingkungan di sekitarnya. Budidaya tanaman merupakan pemanfaatan sumber daya alam yang terdapat di sekitar melalui berbagai macam kegiatan pengembangan yang dilakukan oleh manusia dengan menggunakan modal, serta alat maupun sumber daya lainnya.

PROGRAM APA YANG DIRENCANAKAN ?

Budaya kita merupakan kegiatan ko-kurikuler yang bertujuan:

Murid memiliki keterampilan dalam melakukan budidaya baik itu tanaman hias, buah ataupun sayuran. Mengembangkan karakter disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, peduli lingkungan dan tanggung jawab, Meningkatkan minat generasi muda akan sektor pertanian, Menumbuhkan wirausaha pemula, Membudidayakan tanaman bisa menciptakan lingkungan yang asri dan sejuk.

BAGAIMANA PROGRAM INI AKAN DIJALANKAN ?

Adanya lahan kosong yang bisa dimanfaatkan, Tujuannya untuk mewujudkan kemandirian siswa, Diputuskan untuk membuat program "Budaya Kita" berdasarkan hasil rapat dengan semua pihak yang terlibat termasuk dengan para siswa serta mempertimbangkan suara, pilihan dan kepemilikan, Kegiatan ini akan dilaksanakan sebulan sekali (untuk kegiatan penanaman), setiap hari jumat atau jam-jam lain yang telah disetujui murid dan guru, Perawatan tanaman dilakukan setiap hari, dan merupakan kegiatan terjadwal yang telah disepakati, Siswa dapat memanen dan memasarkan hasil tanaman kreasi mereka untuk mengembangkan potensi kewirausahaan dan kemandirian dalam dirinya, Guru melakukan pendampingan dan monitoring kegiatan.

MENGAPA PROGRAM INI DIPILIH ?

Berdasarkan data 10 tahunan dari BPS, pada 2011, tercatat ada 29,18% pemuda yang bekerja di sektor ini. Angkanya merosot menjadi sebesar 19,18% pada 2021, hal tersebut berbanding terbalik dengan julukan negara kita yaitu agraris. Sektor pertanian memiliki pengaruh dan potensi besar terhadap perekonomian. Pada tahun 2020, pertumbuhan ekonomi Indonesia mengalami perubahan sebesar 2,07% akibat covid, sedangkan sektor pertanian justru tumbuh di kisaran 1,75%. Beberapa artikel memberitakan keuntungan dan potensi yang diraup milenial dari bidang budidaya tanaman (kompas.com; finance.detik.com) Mengoptimalkan lahan kosong untuk mendukung program pemerintah dalam meningkatkan swasembada pangan.

MENGAPA PROGRAM INI DIPILIH ?

Budaya kita dilaksanakan sebagai sarana untuk mengelola potensi sumber daya alam yang ada di sekitar siswa, Murid mampu mengembangkan keterampilan dalam budidaya baik tanaman hias, buah maupun sayur. Mewujudkan semangat pantang menyerah, tanggung jawab, kreatif peduli lingkungan, dll, Memperindah halaman sekolah dengan budi daya, Mengembangkan jiwa wirausaha.

 

 

 

0 comments:

Posting Komentar