30 September 2025

Paparan Sosialisasi Penghargaan GTK Tahun 2025


 

Sosialisasi Penghargaan GTK Tahun 2025 "Paparan Sosialisasi Penghargaan GTK 2025" dari Direktorat Jenderal Guru, Tenaga Kependidikan, dan Pendidikan Guru (Ditjen GTK PG) Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah.

1. Jenis Penghargaan Tahun 2025

Penghargaan GTK 2025 dibagi menjadi dua jenis utama, yaitu:

A. Anugerah GTK

  • Definisi: Penghargaan dari Kemendikdasmen yang diberikan kepada Tokoh Masyarakat dan Guru serta Tenaga Kependidikan (GTK) atas komitmen, inovasi, dan dedikasi melalui praktik terbaik yang berdampak nyata bagi murid, lingkungan belajar, komunitas sekolah, dan masyarakat pendidikan secara keseluruhan.
  • Tujuan: Memberikan penghargaan kepada Tokoh Masyarakat dan GTK yang konsisten menunjukkan komitmen, inovasi, dan dedikasi. Tujuannya juga untuk menumbuhkan semangat kebanggaan dan profesionalisme GTK.

B. Apresiasi GTK

  • Definisi: Penghargaan kepada pendidik dan tenaga kependidikan yang telah menunjukkan transformasi dan dedikasi dalam peningkatan kualitas pendidikan, serta individu yang menggerakkan komunitas belajar.
  • Tujuan: Terealisasinya pemberian penghargaan kepada GTK yang transformatif, dedikatif, dan pelopor komunitas belajar. Selain itu, untuk mengapresiasi praktik baik GTK dalam menerapkan program prioritas dan kebijakan transformasi pendidikan nasional.

2. Tema dan Logo Hari Guru Nasional (HGN) 2025

Penyelenggaraan Anugerah dan Apresiasi GTK merujuk pada tema HGN Tahun 2025, yaitu:

  • Tema: GTK Hebat, Indonesia Kuat.
  • Logo: Logo resmi HGN 2025 dibentuk dari ilustrasi ikon seseorang yang mengepalkan tangan, yang mewakili figur guru dan tendik yang memberikan semangat dan inspiratif.

3. Detail Anugerah GTK 2025

A. Kandidat dan Kategori Penerima

Anugerah GTK diberikan kepada dua unsur utama:

  1. Unsur GTK (di bawah binaan Kemendikdasmen):
    • Guru (TK, SD, SMP, SMA, SMK, SLB) dan Pendidik nonformal.
    • Kepala Satuan Pendidikan.
    • Pengawas Sekolah dan Penilik.
    • Tenaga Kependidikan (Administrasi, Laboratorium, dan Perpustakaan).
  2. Unsur Tokoh Masyarakat: Individu selain GTK yang kiprahnya berdampak luas pada peningkatan kualitas pendidikan.

Terdapat 5 kategori penerima Anugerah GTK, termasuk kategori untuk

Tokoh Pendidikan yang berkontribusi nyata dan berdampak luas pada kemajuan pendidikan.

B. Persyaratan Penerima (Unsur GTK)

Syarat utama meliputi:

  • Status Pegawai aktif (ASN atau Non-ASN) terdata di DAPODIK/SIMTENDIK.
  • Telah bertugas konsisten minimal

10 tahun berturut-turut.

  • Memiliki sifat

tangguh, penuh semangat, dan rela berkorban.

  • Menunjukkan

perilaku teladan dan telah mendapat pengakuan masyarakat atas jasa/kiprahnya minimal 5 tahun.

  • Memiliki rekam jejak yang baik (tidak pernah diprotes, tidak terlibat pelanggaran hukum/disiplin, tidak melakukan ujaran kebencian/diskriminasi, dan tidak terlibat KKN/gratifikasi).

C. Linimasa Anugerah GTK 2025

  • Penyusunan Perangkat dan Sosialisasi: Juli - September 2025.
  • Pengusulan Nominasi: 1 - 14 Oktober 2025.
  • Penilaian Administrasi & Substansi: Oktober 2025.
  • Kunjungan Lapangan (Visitasi): 25 Oktober - 7 November 2025.
  • Pleno II (Penetapan Penerima): 12−14 November 2025.
  • Pengumuman & Gebyar Puncak HGN: 28 November 2025.

4. Detail Apresiasi GTK 2025

A. Persyaratan Peserta

  • Umum: Kualifikasi akademik paling rendah S-1/D-IV (untuk Guru, Kepala Sekolah, Pengawas, dll.) atau SMA/SMK (untuk Kepala PAUD, Tenaga Administrasi, dll.).
  • Aktif bekerja dan terdata di Dapodik dengan pengalaman kerja minimal

2 tahun berturut-turut.

  • Tidak pernah ditetapkan sebagai 3 terbaik Apresiasi HGN 2023 atau 5 terfavorit Apresiasi HGN 2024.
  • Peserta hanya diperbolehkan mengikuti

1 kategori.

B. Kategori Apresiasi

Apresiasi GTK dibagi menjadi tiga kategori berdasarkan praktik baik yang diusulkan:

  1. GTK Transformatif: GTK yang menunjukkan transformasi, kreativitas, pembaruan dalam strategi/metode/teknik pembelajaran, pemanfaatan teknologi, dan penerapan pembelajaran mendalam berbasis 8 dimensi Profil Lulusan.
  2. GTK Dedikatif: GTK yang mendedikasikan tenaga, pikiran, dan waktu secara konsisten, berdampak pada kemajuan pendidikan, siap menghadapi tantangan, dan tangguh menghadapi kesulitan.
  3. GTK Pelopor Komunitas Belajar: GTK yang merintis, memprakarsai, dan/atau menggerakkan komunitas belajar dengan semangat belajar sepanjang hayat.

C. Linimasa Apresiasi GTK 2025

  • Penyusunan Perangkat dan Sosialisasi: Juli - September 2025.
  • Pendaftaran Peserta Seleksi Provinsi (UPT): 1 - 12 Oktober 2025.
  • Penilaian/Verifikasi dan Validasi Berkas Administrasi: 13 - 15 Oktober 2025.
  • Seleksi Tingkat Nasional (Penilaian Presentasi dan Wawancara): 22 - 25 November 2025.
  • Pengumuman & Gebyar Puncak HGN: 28 November 2025.

D. Penghargaan Uang Pembinaan (Tingkat Nasional Apresiasi GTK)

Peserta terbaik tingkat nasional akan menerima uang pembinaan:

  • Peringkat 1:

Rp10.000.000,- per kategori.

  • Peringkat 2:

Rp7.500.000,- per kategori.

  • Peringkat 3:

Rp5.000.000,- per kategori.

  • Peserta Terfavorit:

Rp5.000.000,- per kategori.


Continue reading Paparan Sosialisasi Penghargaan GTK Tahun 2025

25 September 2025

,

Link Penting Yang Ada Di Dapodik

 



Dapodik adalah sumber data yang menjadi cerminan kondisi pendidikan di Sekolah. Data yang akurat dan lengkap di Dapodik akan sangat membantu pemerintah dalam mengambil keputusan yang tepat untuk memajukan pendidikan.

Informasi DI dapodik

Informasi ini sangat krusial dan digunakan oleh pemerintah untuk berbagai keperluan, seperti:

  • Penyaluran dana BOS (Bantuan Operasional Sekolah), agar bantuannya tepat sasaran.
  • Pemberian tunjangan profesi guru, memastikan guru yang berhak menerimanya.
  • Perencanaan program pendidikan, sehingga program yang dibuat bisa sesuai dengan kebutuhan nyata di lapangan.

Link PENTING berkaitan dengan dapodik

https://dapo.dikdasmen.go.id/ Portal Dapodik , berisi berita, informasi data seluruh Indonesia dan informasi terkait perilisan aplikasi / patch dapodik.

https://sp.datadik.kemendikdasmen.go.id/ (Manajemen Sekolah) Link ini digunakan untuk penarikan siswa baru, siswa dan guru mutasi, membuat dan meresert pasword akun guru, SPJTM informasi terkait siswa, guru,sarpras yang terkirim ke server

http ://vervalptk.data.dikdasmen.go.id (Verval PTK), Pengajuan NUPTK, perbaikan data PTK seperti NIP, NIK, Nama Ibu Kandung

http ://vervalpd.data.dikdasmen.go.id (Verval Pd) Perbaikan data siswa seperti nama, ttl, nama ibu kandung, NIK

https://info.gtk.dikdasmen.go.id/ Untuk mengecek validasi data individu guru

 

PRAKTIK BAIK DAPODIK di SMP Negeri 2 mendoyo

  • Untuk mengetahui keadaan siswa baik itu alamat, no HP siswa dan pekerjaan orang tua yang dapat dijadikan pertimbangan ketika siswa memiliki masalah
  • Dapodik digunakan sebagai data administrasi pembagian kelas, presensi, daftar nilai
  • Dapodik terintegrasi dengan ANBK, E-Rapor, ijazah, pendaftaran siswa ke SMA/SMK semakin data lengkap dan benar maka data di rapor, jazah benar
  • Dapodik sebagai pedoman perencanaan program sekolah seperti ARKAS
  • Dapodik siswa digunakan sebagai data utama dalam penyelenggaran tes sumatif berbasis web / online

 

 

Continue reading Link Penting Yang Ada Di Dapodik

23 September 2025

, ,

Program Guru Wali



Dasar Hukum

Permendikdasmen No. 11 Tahun 2025 tentang Pemenuhan Beban Kerja Guru

Pasal 9 ayat (1-5): Penugasan dan ruang lingkup tugas Guru Wali

Pasal 14: Ekuivalensi tugas Guru Wali setara 2 JP per minggu

Pasal 17 dan 18: Penetapan, pelaksanaan, dan penghitungan beban kerja

  
Pengertian

Guru Wali adalah guru mata Pelajaran yang diberi tugas mendampingi perkembangan akademik, karakter, keterampilan, dan kompetensi peserta didik dari saat masuk hingga lulus pada satuan pendidikan yang sama.

 

Tujuan

Adapun tujuan guru wali yaitu:

  1. Menjamin pelaksanaan pendampngan peserta didik secara menyeluruh dan berkesinambungan
  2. Meningkatkan keterlibatan guru dalam pendidikan karakter dan pengembangan potensi peserta didik
  3. Memberikan dukungan sistematis terhadap pertumbuhan akademik dan non- akademik peserta didik

 
Ruang Lingkup Tugas

Berdasarkan Pasal 9 ayat (2), Guru Wali melaksanakan tugas sebagai berikut:

  1. Pendampingan Akademik
  2. Membantu peserta didik dalam perencanaan dan refleksi belajar.
  3. Pengembangan Kompetensi dan Keterampilan
  4. Mendorong minat bakat serta pengembangan soft skills.
  5. Pembinaan Karakter
  6. Menanamlan nilai kedisiplinan, kejujuran, tanggung jawab, dan empati.
  7. Pendampingan Berkelanjutan
  8. Menjadi pendamping peserta didik dari awal hingga akhir masa belajar.

  

Prosedur Pelaksanaan

Penunjuk Guru Wali

Dilakukan oleh Kepala Sekolah (Pasal 18 ayat 1).

Berdasarkan rasio jumlah peserta didik dengan jumlah guru mata Pelajaran (Pasal 18 ayat 2)

Pelaksanaan Tugas

 

No

Kegiatan

Penjelasan

Waktu Pelaksanaan

1

Identifikasi  peserta  didik

pendampingan

Memahami latar belakang, potensi,

dan tantangan murid

Awal tahun ajaran

2

Penyusunan dan

pelaksanaan rencana pendampingan

Disesuaikan     dengan kebutuhan peserta didik

Per semester

3

Pertemuan berkala dengan

peserta didik

Secara individual atau kelompok

kecil

2x per bulan

4

Kolaborasi       dengan guru

BK dan wali kelas

Untuk tindak lanjut masalah tertentu

Sesuai kebutuhan

5

Pelaporan            perkembangan

peserta didik

Secara berkala (bulanan/semester)

Setiap  akhir    bulan

atau semester

6

Dokumentasi dan refleksi

Catatan kemajuan, hambatan, dan

rekomendasi

Berkelanjutan

 

Evaluasi dan Pelaporan

  1. Guru Wali menyusun laporan singkat setiap semester berisi:
  2. Rekap pertemuan dan kegitan
  3. Catatan perkembangan peserta didik
  4. Rekomendasi tindak lanjut
  5. Laporan dikumpulkan ke Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan atau Kurikulum.

 Ekuivalensi Beban Kerja

Tugas Guru Wali setara dengan 2 jam Tatap Muka per minggu (Pasal 14 dan Lampiran Permendikdasmen No.11 tahun 20225)

 
Penutup

SOP ini menjadi acuan pelaksanaan tugas Guru Wali untuk memastikan pendampingan peserta didik berjalan sistematis, professional, dan berdampak pada perkembangan peserta didik secara utuh.

 

 Kelengkapan Administrasi Guru Wali

Continue reading Program Guru Wali

19 September 2025

, ,

Esensi Peran Guru Wali Memahami Siswa Lewat Diskusi

 


Guru Wali adalah jabatan baru dalam sistem pendidikan Indonesia yang bertugas memberikan pendampingan intensif dan jangka panjang kepada murid, mulai dari awal masuk hingga lulus. Peran utama mereka adalah mendukung perkembangan akademik, kompetensi, keterampilan, dan karakter siswa secara holistik, berbeda dengan Wali Kelas yang lebih fokus pada administrasi harian.

Guru Wali bekerja sama dengan Guru Bimbingan dan Konseling (BK) serta Wali Kelas untuk memastikan setiap siswa mendapatkan bimbingan yang komprehensif, dengan beban kerja yang diakui setara dengan 2 jam tatap muka per minggu.

Pagi ini sebagai guru wali, saya mengumpulkan siswa binaan untuk sharing, berdiskusi mencatat perkembangan mereka baik dari prestasi akademik, non akademik, kedisiplinan, karakter, dan sosial emosional. Dari hasil sharing dan diskusi ditemukan ada siswa yang dulunya memiliki prestasi dalam bidang menyanyi pada tingkat Sekolah Dasar dan pernah meraih juara dalam lomba menyanyi saat ini  bakat ini belum tersalurkan.

Hal yang menarik diskusi dengan siswa pendiam / introvert yang mengalami kesulitan belajar dan hanya nyaman berteman dengan satu teman yang memiliki karakter yang sama. Saya sampaikan kepada siswa tersebut mulai hari ini untuk berbaur dengan teman sekelas , temanmu dikelas 35 orang bukan 1 orang.

Sharing menarik lainnya ada siswa yang ragu mengutarakan hobi dan minatnya, kemudian temannya berbisik “Ngomong aja, ini kita sedang sama Guru Wali, untuk mencatat perkembangan kita”

Ternyata si Murid memiliki hobi otak-atik motor dan saya tanyakan apa saja yang sudah di modif jawabanya “Banyak Bu” saya tanya lagi apa contohnya jawabnya tetap “banyak bu” lalu saya sebutkan “knalpot”  si murid menggangguk dan tersenyum.

Kami juga berdiskusi Mata pelajaran apa saja yang mereka tidak sukai dan dianggap sulit sebagian besar menyebutkan Matematika, Bahasa Inggris. Solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut sebagian mengatakan ingin belajar dengan teman dan mandiri dengan melihat video pembelajaran matematika dan bhs inggris dimedia online seperti youtube.

Pengalaman berbagi hari ini secara mendalam menyadarkan saya bahwa meluangkan waktu untuk berbagi dan berdiskusi dengan para siswa merupakan sebuah investasi yang sangat berharga. Melalui interaksi yang jujur dan terbuka, kita tidak hanya dapat mengetahui lebih banyak tentang minat, tantangan, dan aspirasi mereka, tetapi juga memperkuat ikatan emosional dan kepercayaan. Momen-momen diskusi ini membuka pintu bagi pemahaman yang lebih dalam, yang pada akhirnya sangat esensial untuk membimbing mereka secara lebih efektif dan personal.

Continue reading Esensi Peran Guru Wali Memahami Siswa Lewat Diskusi

09 September 2025

,

Gerakan Numerasi Nasional (GNN)

 


Apa itu GNN?

Gerakan Numerasi Nasional (GNN) adalah inisiatif strategis dari Kemendikdasmen untuk meningkatkan kemampuan numerasi peserta didik, khususnya di jenjang PAUD dan SD. GNN melibatkan berbagai pihak guru, keluarga, masyarakat, dan komunitas dalam membangun budaya berpikir kritis, logis, dan analitis.

Tujuan Gerakan Numerasi Nasional (GNN) bagi peserta didik tidak hanya sekadar membuat mereka pandai berhitung, tetapi lebih dari itu, GNN memiliki tujuan yang mendalam untuk membentuk karakter dan kemampuan mereka agar siap menghadapi tantangan di masa depan.

1. Membangun Kemampuan Berpikir Kritis

GNN bertujuan untuk melatih siswa agar bisa berpikir secara logis dan kritis saat berhadapan dengan data atau angka. Siswa tidak lagi hanya menghafal rumus, melainkan belajar bagaimana menggunakan angka untuk menganalisis masalah, mengevaluasi informasi, dan mengambil keputusan yang tepat. Misalnya, mereka akan diajak untuk menganalisis data statistik sederhana tentang kebersihan lingkungan sekolah atau memahami perbandingan harga suatu barang di toko yang berbeda.

 

2. Menghubungkan Matematika dengan Kehidupan Sehari-hari

Tujuan utama GNN adalah menghilangkan stigma bahwa matematika itu sulit dan tidak berguna. GNN berupaya menunjukkan kepada siswa bahwa matematika ada di mana-mana dalam kehidupan sehari-hari. Mulai dari mengelola uang saku, memahami diskon saat berbelanja, membaca grafik data COVID-19, hingga menghitung waktu tempuh perjalanan. Dengan begitu, matematika menjadi pelajaran yang relevan dan lebih menarik.

 

3. Meningkatkan Kemandirian dan Kepercayaan Diri

Saat siswa mampu memecahkan masalah yang berkaitan dengan angka, mereka akan merasa lebih percaya diri. GNN memberikan kesempatan bagi siswa untuk mandiri dalam membuat keputusan yang didasarkan pada perhitungan yang rasional. Misalnya, mereka dapat membuat anggaran keuangan sederhana untuk kegiatan ekstrakurikuler atau memilih paket data yang paling efisien. Keberhasilan-keberhasilan kecil ini akan membangun fondasi kemandirian yang kuat.

 

4. Menyiapkan Siswa untuk Masa Depan

Di era digital, hampir semua bidang pekerjaan membutuhkan kemampuan numerasi. GNN bertujuan untuk membekali siswa dengan fondasi yang kuat agar mereka siap bersaing di dunia kerja. Baik itu di bidang teknologi, ekonomi, sains, bahkan seni, kemampuan memahami data dan angka adalah keterampilan dasar yang sangat dibutuhkan. Dengan GNN, siswa disiapkan untuk menjadi sumber daya manusia yang unggul dan adaptif.

 

Berikut adalah manfaat Gerakan Numerasi Nasional (GNN) bagi siswa:

1. Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis dan Logis

Numerasi melatih siswa untuk menganalisis masalah, mengolah data, dan membuat kesimpulan yang logis. Mereka akan terbiasa berpikir secara sistematis dan terstruktur, yang sangat berguna tidak hanya dalam pelajaran matematika, tetapi juga dalam memecahkan masalah sehari-hari.

2. Pemahaman Konsep yang Lebih Mendalam

Melalui GNN, siswa tidak hanya menghafal rumus, tetapi juga memahami konsep dasar matematika dan hubungannya dengan dunia nyata. Misalnya, mereka akan memahami mengapa diskon 50% lebih menguntungkan daripada diskon 20%, atau bagaimana cara menghitung rata-rata nilai ujian dengan benar.

3. Kesiapan Menghadapi Kehidupan Nyata

Numerasi mempersiapkan siswa untuk menghadapi berbagai situasi di luar sekolah. Mereka akan lebih cakap dalam mengelola uang jajan, membuat anggaran, atau memahami data statistik yang sering muncul di media. Ini membantu mereka menjadi individu yang lebih mandiri dan bertanggung jawab.

4. Peningkatan Kepercayaan Diri

Bagi siswa yang kesulitan dengan matematika, GNN memberikan pendekatan yang lebih menarik dan relevan. Saat mereka berhasil mengaplikasikan konsep numerasi dalam kehidupan nyata, kepercayaan diri mereka akan meningkat, yang pada akhirnya dapat memotivasi mereka untuk belajar lebih giat.

5. Fondasi Kuat untuk Masa Depan

Keterampilan numerasi adalah fondasi penting untuk berbagai karir di masa depan, termasuk di bidang sains, teknologi, teknik, dan matematika (STEM), serta ekonomi, bisnis, dan bahkan seni. Dengan numerasi yang kuat, siswa memiliki lebih banyak pilihan dan peluang untuk sukses di dunia kerja yang semakin kompetitif.

 


Continue reading Gerakan Numerasi Nasional (GNN)

05 September 2025

,

Berkarya dan Berprestasi Lewat Tulisan

 



Malam ini, 3 September 2025 saya diundang kembali untuk berbagi pengalaman menyemangati peserta Kelas Belajar Menulis Nusantara Gelombang 33. Pada kesempatan ini saya hanya sharing kepada peserta jika Menulis itu dapat menghasilkan karya dan melejitkan prestasi. Pelatihan ini sangat unik narasumber berbagi materi lewat WA alasanya karena peserta tersebar di seluruh Nusantara dan WA adalah salah satu solusi meminimalisir permasalahan sinyal buruk.

Acara dibuka oleh Bu Dyah salah satu moderator piawai di KBMN gel 33. Saya pun mulai berbagi materi dengan mengucapkan salam dan meminta peserta untuk memperkenalkan dirinya dan menjawab dua pertanyaan pemantik yaitu :

  1. Apa tujuan Bpk/Ibu mengikuti kelas Belajar Menulis?
  2. Apakah Bpk/ibu  setuju jika menulis dapat melejitkan prestasi?  Sebutkan alasannya

Peserta menjawab pada link padlet yang saya berikan.




Dalam memberikan materi ada banyak ide yang muncul secara spontan dalam benak saya yang pada awalnya tidak saya pikirkan. Saya memancing pertanyaan kepada peserta Apakah menulis itu susah?

Hampir sebagian besar jawaban mengatakan susah, dan alasannya

  •  Susah ide
  • Miskin kosa kata
  • Sulit merangkai kata
  • Menunda-nunda
  • Bingung mau menulis apa
  • Tidak Percaya Diri
  • Bingung mau dimulai dari mana
  • Merasa tulisannya jelek tidak layak dibaca

Akhirnya saya pun mengajak peserta untuk membuktikan apakah benar menulis itu susah? Tantangan yang saya berikan berupa gambar bulan purnama. Saya mengarahkan peserta untuk menjawab pertanyaan saya “ Buatkan kalimat yang berkaitan pada gambar tersebut’?  

Kemudian para peserta memulai untuk membuat kalimat. Berikut kalimat-kalimat yang dibuat oleh peserta

Bulan purnama yang bulat sempurna itu menggantung  di langit, seakan menjadi lentera raksasa bagi bumi yang rindu cahaya

Pesona purnama membuatku takjub atas kuasa Illahi.

Bulan purnama yang bulat sempurna itu menggantung  di langit, seakan menjadi lentera raksasa bagi bumi yang rindu cahaya

Sinar rembulan yang menjadikan suasana alam menjadi indah dan tenang

Kau antar perjalananku sebagai supir pribadi

Sore itu, matahari meninggalkanku dalam sepi. Maka kutunggu sang penjaga malam datang, menemaniku dalam galau.

Duduk manis dibelakang stir ...sambil sesekali melirik sang Bos yang sedang membaca Alqura'an diponselnya

Dibawah sinar purnama alam dan sekitarnya menjadi tenang dan indah seolah merasakan pancaran cahayanya yang indah nan lembut ...

Teringat dengan malam purnama yang indah teringat mantan kekasih yang sekarang bersamaku

Setelah para peserta menjawab saya menaikkan tantangan gambar diatas menjadi sebuah paragraph;

Kemudian saya tantang kembali dengan menaikan untuk menulis dalam 1 paragraf berikut tulisan peserta

Saat lembayung senja menghilang, melipat malam dalam kelam, purnama mulai menampakkan wajah cerianya menyapa semesta dengan senyuman manisnya, menyibak selimut kegelapan. Ada secercah harapan di balik kelam. Simponi alam memecah kesunyian,saat hewan-hewan nokturnal mulai berpetualang, saat bayi pipit tertidur nyaman dalam peluk hangat bulu induknya, saat penghuni alam mulai melepas lelah dalam belai angin yang berbisik lirih membelai rambut-rambut bunga daisy, dan setiap helai daun saling menyapa,  ternyata di balik kegelapan selalu ada cahaya. Inna ma'al 'usri yusran.

Purnama sungguh kehadiranmu sangat dirindukan oleh siapa pun. Karena kau datang dengan sejuta pesona  memancarkan keindahan alam disekitarmu bahkan pohon tak berdaunpun terlihat sangat indah diterpa sinarmu. Engkau datang memberikan kedamaian dan harapan serta menabur kebaikan lewat sinarmu.

Bulan purnama malam itu tampak begitu besar dan indah, memancarkan cahaya kuning keemasan yang menenangkan hati. Siluet pepohonan kering di bawahnya seakan menjadi lukisan alam yang sederhana, namun sarat makna. Ada rasa damai sekaligus rindu ketika memandangnya, seolah bulan sedang bercerita tentang perjalanan waktu yang tak pernah berhenti

Melihat bulan purnama nan indah itu, aku jadi teringat dengan mimpi yang ku alami. Bulan itu persis yang ada dalam mimpiku. Begitu besar dan indah tiada tara. Pada saat itu aku sedang mengandung anakku si pengais bungsu. Setelah mimpi itu terjadi, aku selalu menunggu bulan purnama tiba namun tak pernah sesuai dengan yang ada dalam mimpiku. Kini, kulihat pemandangan dalam mimpiku ada di grup ini. Hati ini berdebar kencang, takjub dibuatnya. Haru bingah tak terkira. Pesona purnama itu membuatku takjub atas kuasa Illahi Robbi. Terimakasih ya Robb atas nikmatMu yang tak terhingga ini.

Kemudian saya menanyakan Bpk/ibu jika saya tantang menjadi 300 kata  terus meningkat menjadi 1000 kata, apa yang ada dalam pikiran Bpk/ibu?

Jawaban peserta

  1. Harus terus menambah ide
  2. Terus berpikir dan merangkai kata.

Kemudian saya menyampaikan sekarang kalau saya tambah ide bunga mawar apakah tulisan akan berkembang?

Jawaban peserta bisa berkembang dan peserta mulai menggabungkan tulisan keterkaitan dari gambar pertama dan kedua

Sang bulan purnama seolah mengikuti perjalananku sampai dirumah sakit Slamet Riyadi rumah sakit Tentara yang disini putraku yang bontot bekerja....

Karena sibontot mudik ke Cirebon...pekerjaan sesar malam ini digantikan oleh sang Bos yang beliau adalah ayahnya

Kemudian saya menambakan lagi 10 gambar  dan saya tanyakan apakah dengan bertambahnya gambar ide tulisan kita bisa menjadi 1000 kata. Para peserta menjawab bisa.

Dan para peserta akhirnya bisa menyimpulkan sendiri menulis itu tidak susah, kunci dari menulis itu ide, kemudian kembangkan ide dengan research, cari subyek, obyek, yang terkait maka jadilah tulisan/artikel yang ingin ditulis.

Jika kita sebagai  pemula meulislah dari hal-hal sederhana, semampunya berawal dari 1 kata (menjadi ide) tuangkan dalam kalimat ( kemudian menjadi paragraph) kembangkan menjadi artikel 300 kata, 500 kata kemudian bermain di 1000 kata

Rahasia Menulis

  1. Bapak/ibu tentukan dulu apa tujuan/ motivasi bapak/ibu menulis, apa hanya sekadar mau belajar, hobi,  atau karena keterpaksaan salah satu persyaratan naik pangkat,  bisa jadi karena ingin mendapatkan uang. Semua motivasi yang saya sebutkan baik tidak ada salahnya
  2. Setelah menentukan motivasi hal selanjutnya Bpk/ibu mulai menulis, menulis apa saja yang ada di dalam pikiran Bpk/ibu tentang lingkungan sekitar, tentang siswa, tentang binatang kesayangan, hal-hal yang Bpk/ibu senangi atau kuasai.
  3. Tuangkan semua ide yang ada ‘tunda dulu’ untuk mengedit tuntaskan semua ide dalam tulisan hingga selesai.
  4. Latih menulis setiap hari dimulai dari 100 kata kemudian meningkat 150 kata naik lagi  menulis pentigraf (menulis tiga paragraf) hingga pada akhirnya bisa menulis 1000 kata perhari.
  5. Lakukan setiap hari
  6. Setelah semua terbiasa mulai tingkatkan dengan membuat peta konsep  jika tulisan yang kita buat ingin dijadikan sebuah buku.
  7. Mulailah join menulis Buku Antologi (Hal ini bertujuan untuk menumbuhkan kepercayaan diri  menjadi seorang penulis).

Bpk/ibu setelah menulis Selanjutnya agar tulisan  Bpk/ibu  menjadi lebih berkualitas, enak dibaca Bpk/Ibu harus memperhatikan kaidah-kaidah dasar penulisan.

Apa saja kaidah dasar penulisan (Ini berdasarkan pengalaman saya menjadi kurator/editor untuk penulis pemula kesalahan-kesalahan dasar yang sering muncul )

Sebenarnya itu adalah kesalahan dasar saja tapi sebaiknya jika Bpk/ibu sedang menulis tuangkan saja semua ide sampai selesai setelah itu baru dibaca ulang dan lakukan pengeditan.

Sesi pun dilanjut dengan tanya jawab

Bismillah, salam kenal saya Yuyun Srimulyati dari kota tahu. Izinkan saya meronce beberapa butir pertanyaan dan kupersembahkan kepada narasumber dan moderator hebat malam ini.

Apa metode yang digunakan dalam menulis, dan bagaimana metode tersebut dapat mempengaruhi kualitas karya tulis?

Bagaimana proses penulisan dapat dianggap sebagai proses literatif yang melibatkan revisi dan perbaikan?

Apa peran intuisi dan kreativitas dalam proses penulisan?

Cendrawasih terbang ke Pati,

Terima kasih miss Rita Wati.🙏

Salam kenal Bu Yuyun , 

  1. Metode dalam menulis itu tergantung dari jenis tulisannya bu. Karya ilmiah, skripsi dll itu sudah ada aturan bakunya tersendiri sedangkan  artikel populer itu bebas bu tidak terikat
  2. Proses revisi terjadi untuk karya ilmiah. Sedangkan artikel populer ataupun cerpen revisi dilakukan untuk memperindah atau mengenakan bacaan
  3. Perannya untuk mendukung tulisan kita, misal saya menulis tentang laptop maka saya akan menggunakan intusi dan kreativitas saya didukung dengan data

Dari Ningsih-Malang

Selamat malam, mohon izin bertanya

Bagaimana cara kita mengevaluasi keberhasilan tulisan kita?

Bagaimana caranya menciptakan kekhasan pada tulisan kita sehingga tampak lebih menarik dan berbeda dengan yang lain.

Selamat malam Bu Ningsih salam kenal

Cara kita mengevaluasi tulisan kita dengan cara membaca berulang kalau saya bisa lebih dari 10x semakin sering kita baca maka akan ditemukan rasa apakah sudah cukup, kurang atau harus ditambah

Kekhasan dalam tulisan itu secara alamiah bu, ibu tulis aja apa yang ada dalam pikiran ibu maka hasilnya akan berbeda dari yang lain. Kecuali jika menggunakan char gpt/gemini

Dari Bu Ovi

Mengapa banyak penulis kesulitan menyelesaikan naskah meski ide sudah matang, dan bagaimana cara mengatasi writer’s block yang muncul di tengah proses kreatif?

jujurli saya sering seperti itu bu apalagi terkait dengan tema lomba, ide saya selalu berantakan tapi biasanya saya pelan-pelan bu bisa blog walking cari ide, bisa berimajinasi dan research tema tulisan yang ingin kita tulis biasanya dengan seperti itu ide muncul perlahan-lahan setiap muncul saya tuangkan dan tidak dipaksakan untuk diselesaikan pada saat itu klw sy mengikuti deadline

Apakah penting untuk langsung memikirkan judul sejak awal, atau lebih baik ditentukan setelah cerita selesai?

Kalau saya sebaiknya jika judul muncul di awal jadikan sebagai  tema kemudian tulis sampai selesai baru tentukan judul, jika judul diawal biasanya tulisannya idenya menjadi sempit

 Pertanyaan berikutnya dari teman di gel 33

Bagaimana cara membedakan antara tulisan yang ‘bagus menurut diri sendiri’ dengan tulisan yang memang layak untuk pembaca?

Pada dasarnya semua tulisan itu bagus, hanya saja sedalam mana ia menulis tulisan itu dan didukung dengan data. jika suatu tulisan bisa menceritakan artikel secara mendalam ddidukung dengan data maka tulisan itu sangat layak dibaca, akan tetapi jika tulisannya hanya berdsarkan dari pengalaman saja tanpa didukung by data dan keterkaitannya maka akan terasa kurang

Alhamdulillah sudah jam 21, dan ini adalah pertanyaan terakhir dari teman kita di gel 33 bu.

Apakah penulis pemula sebaiknya menulis mengikuti aturan baku (PUEBI, struktur, gaya), atau boleh bebas dulu supaya tidak terhambat?

Menulis bebas bu jangan memikirkan aturan baku, ketika ide muncul tulislah hingga selesai setelah selesai baru lakukan pengeditan sesuai PUEBI. kalau gaya  dan struktur selama artikel populer masih bebas bu tidak terikat.

Tepat pukul 21.00 WIB acara ditutup dan peserta mengumpulkan resume pada link di bawah ini.

Hasil resume peserta


Continue reading Berkarya dan Berprestasi Lewat Tulisan